Iklan

Trik Mengembalikan Akun Google Adsense Yang Dibanned Karena Terdeteksi Fraud Click

Sebelum memulai untuk membahas Triknya, Terlebih dahulu, mari kita Bahas tentang Fraud Click itu sendiri. Fraud Click merupakan Tindakan mengklik iklan secara berlebihan. Baik itu dilakukan sendiri maupun dilakukan orang lain. Google akan mendeteksi Fraud Click jika ada satu IP yang mengklik iklan yang terpasang secara teratur perharinya atau berkali-kali klik dalam sehari. Contoh: 10 kali klik sehari dengan IP Address yang sama atau dalam setiap harinya terdapat 1 IP Adress yang mengklik iklan dengan jumlah yang sama.
Trik Mengembalikan Akun Google Adsense Yang Dibanned 
Sumber: Lobangtekno.com
Trik ini hanya bisa berhasil jika Fraud Click tidak dilakukan oleh anda sendiri melainkan dilakukan Orang lain yang iseng atau ‘sirik’ terhadap penghasilan anda. Langsung saja kita bahas Triknya. Simak yang berikut ini:
  • Ketika akun dibanned karena Fraud Click, maka anda akan mendapatkan Email Pemberitahuan seperti dibawah ini:

  • Isi email tersebut memberitahukan bahwa Akun Google Adsense anda merugikan Ekosistem Penghasilan Publisher dari Advertiser. Dan Pihak Google mendeteksi adanya Aktivitas yang salah (Fraud Click) pada Unit Iklan Akun Google Adsense anda di “Disabled”. Namun, Pihak Google masih memberi kesempatan Anda sebagai Publisher untuk membela diri dengan mengisi Formulir Pembelaan (Appeal Form) untuk menyatakan bahwa itu bukanlah hal yang Anda sengaja lakukan atau sebagainya.
  • Dengan mengklik Link bertuliskan “Form” di Email tersebut, Anda akan dibawa kesebuah Formulir seperti gambar dibawah
  • Form satu ialah anda hanya harus mengisi Email Google Adsense anda. Emailnya tidak boleh mengandung huruf kapital .
  • Form kedua ialah berupa pertanyaan kurang lebih seperti ini "Apakah anda membayar untuk pengunjung Situs anda?". Form ini harus dijawab "Tidak". Karena Google membenci Publisher yang mengeluarkan uang untuk membayar Pengunjung ke website Publisher.
  • Form ketiga ialah berupa pertanyaan 'essay' yang berbunyi "Cara pengguna mengakses situs anda (Cara mempromosikan situs Anda)".Isilah Form ini dengan jujur. Jika anda hanya menyebarkan link Blog di Social Media, maka jawablah apa adanya. Saya sendiri menjawab seperti ini "Saya hanya menyebarkan link situs saya di Social Media seperti Facebook, Twitter, Google Plus, dan lain lain". Jangan Copas jawaban saya. Gunakan bahasa sendiri. Apalagi jika Anda tidak hanya menyebarkan link di Social Media.
  • Form keempat berupa pertanyaan "Pernahkan Anda atau Situs Anda melanggar Program Kebijakan adan Syarat & Ketentuan Google Adsense? Jika Ya, Bagaimana?". Yang menurut saya penting disini adalah, beri kesan bahwa Anda telah mengerti dengan Program Kebijakan dan Syarat & Ketentuan Google Adsense itu sendiri. Saya sendiri mengisi Form ini dengan jawaban seperti ini "Saya Pikir, Saya maupun Situs Saya Tidak Melanggar Program Kebijakan dan Syarat & Ketentuan Google Adsense seperti yang tertera pada Halaman Program Kebijakan dan Syarat & Ketentuan Google Adsense". Kata-Kata “Saya Pikir” dan “seperti yang tertera pada Halaman Program Kebijakan dan Syarat & Ketentuan Google Adsense” Memberi kesan bahwa Saya Sudah mengerti dan memahami apa isi dari Syarat & Ketentua Google Adsense. Silahkan Gunakan Bahasa Sendiri .
  • Form kelima merupakan pertanyaan yang sepertinya paling sulit yang menginkan kita menyertakan Data IP, Pengarah, atau Permintaan yang Meragukan ke Situs anda. Oke, jika situs kita memakai Hosting, pasti dengan mudah kita mendapat data tersebut. Karena jika kita memakai Hosting seperti pada umumnya CMSWordpress, Joomla, dll, Anda akan mendapatkan Data-Data IP yang mengarah ke Website kita. Begitu juga IP Mencurigakan yang “cepat datang dan cepat pergi”. Tapi di Blogger, anda tidak bisa mendapatkan data tersebut. Jadi saya berpikir bahwa ini hanyalah semacam 'Jebakan'. Jadi saya hanya mengisi Form ini dengan 3 Kata "Saya Tidak Tahu". Apa inti dari jawaban tersebut? Jawaban tersebut mengindikasikan bahwa Anda sebagai Publisher sekaligus Pemilik Blog, Tidak tahu menahu bahwa ada IP yang melakukan Fraud Click pada Unit Iklan anda.
    • Setelah mengirimkan Appeal Form tersebut, Hal-Hal yang perlu diperhatikan dan dijaga adalah sebagai berikut:
    1. Menjaga dan Membiarkan Kode Iklan Adsense tetap ada di Blog Anda meskipun iklannya tidak Muncul. Saya sendiri menganggap bahwa ini tahap ini merupakan Re-Review dari pihak GoogleAdsense. Jadi kalo pada Review pertama saja kita diterima padahal Blognya masih lebih cupu daripada saat dibanned, saya rasa setelah dibanned, Blog kita masih bisa di Re-Approve oleh Google
    2. Terus Update Artikel dan Blogwalking. Kalau bisa mencapai 2-3 Artikel perhari dan minimal 400 PageView perhari.
    3. Jaga Stabilitas Visitor dari Search Engine dan Social Media
    4. Jaga Tampilan Blog Tetap Rapi, Fast Loading, dan Kode Iklan Adsense diletakkan di Homepage. Perhatikan juga Pelabelan Artikel dan menu Navigasi. for my own record and also for reference om Farid Budianto

Article Top Ads

Central Ads Article 1

Middle Ads Article 2

Article Bottom Ads