Waspada Hepatitis Akut Pada Anak-Anak, Pencegahan dan Penanganannya
ilustrasi via istockphoto. |
Belum usai tuntas virus Corona, baru-baru ini kita dikejutkan pula dengan munculnya penyakit misterius yakni hepatitis akut yang katanya banyak menyerang kalangan usia anak-anak. Sebagai orang tua, menjadi keharusan bagi kita untuk lebih perhatian dan selalu waspada yaitu dengan menjaga agar putra-putri kita tetap sehat dan dapat terhindar dari penyakit berbahaya ini.
Hepatitis Akut Berat Yang Belum Diketahui Penyebabnya
Hepatitis adalah radang atau inflamasi yang menyerang sel-sel di hati. Radang ini biasanya disebabkan oleh infeksi. Infeksi paling sering yang biasanya menyebabkan hepatitis adalah infeksi virus. Virus yang paling sering menyebabkan hepatitis adalah virus hepatitis A, B, C, D, dan E. Salah satu gejala yang paling umum hepatitis adalah perubahan warna kulit hingga bagian putih mata, menjadi warna kuning.
Meskipun begitu, munculnya hepatitis misterius baru-baru ini ternyata berbeda. Hepatitis Akut Berat yang belum diketahui penyebabnya ini bukan ditimbulkan virus penyebab Hepatitis A, B, C, D dan E. Penyakit misterius ini pertama kali dilaporkan muncul di inggris Raya pada tanggal 5 April 2022. Kemudian pada tanggal 8 April 2022, tiga negara lain melaporkan kasus serupa.
Sejak 15 April 2022, ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh WHO. Pada 21 April 2022, penyakit ini juga dilaporkan telah ditemui di lebih dari 170 kasus di 12 negara. Sementara pada 16-30 April 2022, tiga dugaan kasus pasien anak Hepatitis Akut meninggal di Indonesia. Penyakit misterius ini kisaran kasusnya terjadi pada anak usia 1 bulan sampai dengan usia 16 tahun.
Terkait kemunculan penyakit ini, Prof. Dr, dr. Hanifah Oswari, Sp.A(K) Dokter Spesialis Anak, Ahli GastroHepatologi RSCM FKUI mengatakan:
"Kami mengimbau masyarakat untuk waspada dan kenali gejala-gejala awal Hepatitis Akut, seperti diare, mual, muntah, sakit perut, dan demam ringan. Jika muncul gejala-gejala tersebut, jangan panik dan segera bawa pasien ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk memperoleh pertolongan. Jangan sampai menunggu gejala lanjutan muncul.”
Gejala Hepatitis Akut Berat Yang Belum Diketahui Penyebabnya
Hepatitis akut berat ini memiliki gejala-gejala yang muncul jika seseorang mulai terjangkit penyakit ini. Berikut ini merupakan gejala-gejala yang biasa terjadi:
Gejala Awal
- Mual
- Muntah
- Diare berat
- Demam ringan
Gejala Lanjut
- Air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna putih pucat.
- Warna mata dan kulit menguning.
- Gangguan pembekuan darah
- Terjadi kejang.
- Kesadaran menurun.
Bagaimana Cara Mencegah Anak dari Hepatitis Akut?
Guna mencegah penyebaran penyakit Hepatitis Akut pada anak-anak ini, ada beberapa cara yang bisa kita lakukan, yaitu:
Saluran Cerna
1. Rutin cuci tangan dengan sabun.
2. Pastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih.
3. Tidak bergantian alat makan dengan orang lain.
4. Hindari kontak dengan orang sakit.
5. Menjaga kebersihan rumah dan lingkungan.
Saluran Napas
1. Kurangi mobilitas.
2. Gunakan masker jika bepergian.
3. Jaga jarak dengan orang lain.
4. Hindari keramaian atau kerumunan.
Langkah-Langkah Penting Penanganan Hepatitis Akut
1. Waspadai gejala awal seperti munculnya diare, mual, muntah, sakit perut, dan dapat disertai demam ringan.
2. Jika muncul gejala awal, jangan anda panik. Segera bawa pasien ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.
3. Jangan menunggu muncul gejala lanjutan, seperti kulit dan mata kuning, agar tidak terlambat.
4. Jika terjadi penurunan kesadaran, segera bawa pasien ke rumah sakit dengan fasilitas ICU Anak.
Genrerating Link.... 15 seconds.
Your Link is Ready.